Cari Produk

You are here : Home > Info Nutrisi > Ingin Terhindar Dari Kolesterol Jahat?
Ingin Terhindar Dari Kolesterol Jahat?

Beberapa tahun belakangan ini, orang-orang mulai sadar akan bahaya kolesterol jahat yang berlebih dalam darah. Beberapa upaya dilakukan untuk mengurangi kolesterol jahat dalam darah hingga berpengaruh pada perubahan pola makan dan gaya hidup seseorang. Tetapi kebanyakan dari mereka mengalami kesulitan, bahkan frustasi, gara-gara berbagai upayanya gagal dalam mengurangi kolesterol dalam darahnya. Salah satunya termasuk berpantang terhadap asupan lemak jenuh dan beberapa makanan yang dikenal mengandung kolesterol. Bahkan ada sebagian yang beranggapan bahwa dengan tidak mengkonsumsi lemak sama sekali dalam dietnya akan dapat mencegah penyakit-penyakit kronis seperti serangan jantung, stroke dan diabetes.


Mengurangi kandungan lemak dalam makanan kita memang merupakan hal yang penting. Namun, sama halnya dengan pentingnya menyeimbangkan jumlah kalori yang dikonsumsi dengan banyaknya energi yang Anda bakar selama latihan atau aktivitas lainnya, maka sama pentingnya juga untuk menyeimbangkan asupan lemak Anda. Bagaimanapun juga, lemak merupakan salah satu bahan gizi yang penting dalam makanan kita dan membantu menjaga normalnya fungsi-fungsi organ tubuh kita. Tanpa adanya kandungan lemak dalam makanan kita, maka tubuh tidak akan dapat menjalankan fungsi perbaikan yang penting bagi tubuh dan resiko kekurangan vitamin larut dalam lemak seperti vitamin A, D, E, dan K dapat terjadi sewaktu-waktu. Peranan vitamin D dalam membantu mencegah osteoporosis dengan membantu penyerapan   hanya salah satu contoh kenapa kandungan lemak penting dalam makanan kita.

Penting juga untuk memahami hubungan antara kolesterol dalam makanan dan kolesterol dalam darah. Pada sebagian orang, mengurangi lemak jenuh dan kolesterol dalam makanan hanya akan berguna mencegah keduanya tidak memproduksi kolesterol dan lemak-lemak lain dalam level yang lebih tinggi dari normalnya secara genetis. Dalam kasus tersebut, salah satu solusinya adalah dengan menjalani perawatan penurunan kolesterol.

Jika Anda khawatir terhadap kolesterol atau lemak lain yang meningkat, informasi nutrisi di bawah ini dapat membantu Anda mengidentifikasi sumbernya dalam berbagai jenis lemak dalam makanan:

1. Lemak jenuh (saturated fat) : jenis lemak ini biasanya berbentuk padat dalam suhu ruangan dan dapat menaikkan level kolesterol darah. Sumber-sumbernya termasuk:

  • Daging-dagingan, terutama organ dan daging hasil pemrosesan (liver, hot dogs, daging asap potong); daging sapi; daging babi; daging ayam (terutama dengan kulit).
  • Produk susu berlemak utuh, termasuk susu segar, yogurt biasa, keju padat, es krim, mentega, krim, krim susu asam dan keju krim.
  • Minyak kelapa, minyak palem dan minyak biji palem, coklat dan mentega coklat.
2. Lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fat) : lemak jenis ini biasanya berbentuk cair dalam suhu ruangan. Mengkonsumsi jenis lemak ini akan menurunkan level kolesterol darah namun tidak berpengaruh terhadap high-density lipoprotein (HDL) atau lipoprotein yang sangat kental yang dikenal dengan kolesterol "baik". Sumber-sumber lemak jenis ini termasuk:
  • Kacang-kacangan, termasuk kacang tanah, kacang mete, kacang almond, kacang Brazil, kemiri dan pistachios.
  • Alpukat, zaitun, dan sayur-sayuran berlemak lainnya.
  • Minyak kacang, minyak zaitun dan minyak canola.
3. Lemak tak jenuh banyak (Polyunsaturated Fats) : Lemak ini biasanya berbentuk cair dalam suhu ruangan dan dengan mengkonsumsinya dapat menurunkan level kolesterol darah jika disertakan dalam makanan berlemak rendah. Namun sayangnya lemak jenis ini juga sudah dikenal dapat menurunkan level kolesterol HDL (kolesterol "baik" yang sebenarnya bermanfaat). Sumber-sumber dari lemak jenis ini adalah:
  • Kacang-kacangan termasuk kacang kedelai, kacang kastanye (chestnut), dan kenari (walnut).
  • Biji labu, wijen, dan biji bunga matahari.
  • Minyak jagung, minyak wijen, minyak kacang kedelai, minyak bunga matahari, minyak safflower, dan minyak biji kapas.
4. Kolesterol : Kolesterol dalam makanan yang hanya berasal dari sumber olahan binatang dan akan menaikkan kolesterol darah. Petunjuk dari American Heart Association (Asosiasi Jantung Amerika) menyarankan untuk hanya mengkonsumsi kurang dari 300 mg kolesterol dalam sehari.

Jadi kesimpulannya, Anda dapat melakukan berbagai upaya untuk menurunkan level kolesterol Anda, misalnya lewat diet makanan atau berolahraga. Penanganan kolesterol dengan perawatan khusus hanya dilakukan apabila dengan berdiet dan berolahraga, Anda masih belum memperoleh hasil yang diinginkan.
Berikut ini Suplemen yang dapat membantu Anda

Terdapat 0 komentar disini.
Add Comment
Untuk menambah komentar dan mendapatkan poin, silahkan Login atau Daftar terlebih dahulu.
Nama
Email
Rating
Comment


Klik kode baru
Masukkan kode verifikasi  

Artikel Kami Lainnya
Komentar Terbaru
Artikel Terbaru
Artikel Terkait


Cek Produk BINARAGA.NET di BPOM Suplemen yang dijual di Binaraga.net original, berasal dari importir resmi yang terdaftar, memiliki izin edar dan sertifikasi BPOM. Informasi yang disediakan dalam Binaraga.net bukan untuk menggantikan nasihat Dokter dan pernyataan didalamnya serta penggunaannya tidak ditujukan untuk mendiagnosa, merawat, menyembuhkan atau mencegah masalah kesehatan apapun. Shop and get Free EBook Rai Institute Rp.120.000, Free Voucher Rp.100.000 untuk mengikuti Sertifikasi Personal Trainer Rai Institute, Anti Aging dr. Phaidon, bergabung dengan komunitas Binaraga Natural terbesar di Indonesia dan free konsultasi Easy Rapid FatLoss & MuscleGain selama 2 minggu. 6 Jam terkirim khusus Jakarta by Gojek & Grab, Cash On Delivery by J&T.













         FAQ
         Personal Trainer
         Business Athlete
         Anti Aging
         Fat Loss
         Sport Science
         Webinar
         Gym Designer
         Performance Center


    RAI Institute
    Ade Rai
    Brand Activation
    Become a Partner
    Personal Consultation

   New Body Fitness (NBF)
   Prisma Kedoya Plaza B-1
   Jakarta Barat 11530